Ops Lilin Cartenz 2022 : Sejumlah Senjata tajam Diamankan Polisi saat Razia di Nabire

Nabire | Suarapolri.com  – Dalam rangka Operasi Lilin Cartenz 2022, Polres Nabire lakukan razia senjata tajam (sajam), bertempat di perempatan Pasar Karang Tumaritis, Nabire, Papua Tengah, Jumat (23/12/2022).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Nabire yang diwakili Kabag Ops Kompol Hendrik Seru, S.H bersama 304 personil Polres Nabire.

Adapun barang bukti yang diamankan dalam razia, 2 buah parang, 1 buah sangkur, 1 buah pisau cutter, 4 buah pisau dapur, 1 buah tombak kecil, 1 buah tulang babi yang sudah diukir runcing, dan 1/2 botol aqua sedang miras jenis CT.

Baca Juga  Kabid Humas: Polda Papua dan Polres Jajaran akan menggelar Operasi Keselamatan Cartenz 2024

Dalam kegiatan razia sajam ini bertujuan untuk mencegah terjadinya tindak pidana yang menggunakan senjata tajam.

“Benar, pagi tadi kami melaksanakan razia sajam di Pasar Karang Tumaritis dalam rangka Operasi Lilin Cartenz 2022 di wilayah hukum Nabire guna mencegah terjadinya tindak pidana yang menggunakan senjata tajam,” kata Kapolres Nabire AKBP I Ketut Suarnaya, S.I.K., S.H kepada Sie Humas Polres Nabire.

Baca Juga  Dalam Rangka Operasi Zebra 2024, Personel Polsek Muara Tami Berikan Himbauan Kepada Mahasiswi Uncen Tentang Berlalulintas

Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat agar bersama sama kita menjaga kamtibmas menjelang natal dan menyambut tahun baru dengan ibadah dan kegiatan kegiatan sosial/kemanusiaan yang bersifat positif, tingkatkan kewaspadaan terhadap segala bentuk kejahatan (jangan memberikan kesempatan seseorang untuk melakukan kejahatan).

“Saling menjaga kamtibmas dilingkungan masing-masing dan tidak melakukan konvoi atau arak-arakan kendaraan saat merayakan malam tahun baru guna terhindar dari kecelakaan Lalu lintas,” tutup Kapolres.

Baca Juga  Kasatgas Opswil Papua Pegunungan imbau anggota OMPC II -2024 terkait Netralitas dan Soliditas

 

(115)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *